PERAN PBB TERHADAP KEMERDEKAAN RI<\/p>\n\n\n\n
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau yang lebih dikenal dengan nama PBB adalah sebuah organisasi internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di dunia. Lembaga ini dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial.<\/p>\n\n\n\n
PBB didirikan pada tahun 1945 setelah Perang Dunia II untuk menggantikan Liga Bangsa- Bangsa, untuk menghentikan perang antara negara, dan untuk menyediakan panggung untuk dialog, oleh karena itu PBB sangat berperan penting dalam perang kemerdekaan di Indonesia karena diIndonesia banyak sekali peperangan yang terjadi baik itu dengan dalam negeri maupun dengan luar negeri seperti Belanda.<\/p>\n\n\n\n
Peran PBB dalam kemerdekaan RI dapat dilihat dengan turut campurnya dalam peristiwa Agresi Belanda yang dilancarkan terhadap wilayah dan kedaulatan Republik Indonesia. Bahkan PBB secara bersungguh-sungguh turut memerdekakan dan berusaha menyelesaikan pertikaian bersenjata antara Indonesia dan Belanda selama masa revolusi fisik (1945-1950).Pada tanggal 21 Januari 1949 Dewan Keamanan PBB bersidang. Dalam sidang tersebut Amerika mengeluarkan resolusi yang disetujui oleh semua negara anggota, yaitu:<\/p>\n\n\n\n
Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia setelah proklamasi tercatat beberapa hasil keputusan yang berhasil di capai oleh PBB, diantaranya adalah:<\/p>\n\n\n\n
Pengakuan kemerdekaan Indonesia secara de jure oleh Belanda di tandai dengan adanya Piagam Pengakuan Kedaulan pada tanggal 27 Desember 1949 dalam bentuk Negara Republik Indonesia Serikat (RIS). Namun atas kesepakatan rakyat Indonesia, tanggal 17 Agustus 1950 RIS dibubarkan dan dibentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).<\/p>\n\n\n\n