Peradaban Cina

Sebagian wilayah negeri Cina terdiri dari pegunungan. Di sebelah utara mengalir Sungai Hoang Ho atau sungai kuning. Di sebelah selatan mengalir sungai Yng Tse Kiang. Di lembah sungai Hoang Ho inilah berkembang kebudayaan Cina Kuno. Nama Tiongkok berasal dari kata Chung Kuo yang berarti ‘Negeri Tengah’. Orang Cina Kuno menganggap negerinya berada di tengah-tengah dunia. Penduduknya disebut Chung Hua yang berarti ‘Penduduk Negeri Tengah’. Dari kata Chung Kuo berubah menjadi Tiongkok, sedangkan dari kata Chung Ha menjadi Tionghoa.

Kondisi Sosial Politik

Kebesaran sejarah peradaban cina, terbangun dari beberapa dinasti. Dinasti yang pertama adalah Dinasti Xia. Beberapa dinasti, yang memberikan tongggak penting dalam peradaban cina, yakni pada masa pemerintahan; 1) dinasti Shang; 2) dinasti Qin; 3) dinasti Han.

Dinasti Shang yang berlangsung 1600-1045 SM. Raja yang pertama dari dinasti shang dalah raja Tang. Sebagai raja terakhir pada dinasti shang adalah Raja Zhou. Pemerintahan dinasti shang dipimpin sebanyak 31 raja. Pemerintahan pada dinasti shang bersifat feodal, sistem ini berlanjut ke dinasti-dinasti selanjutnya. Kedudukan raja bukan hanya memimpin manusia, melainkan juga wakil para dewa. Sehingga kekuasaan raja bersifat mutlak, perintah raja sama halnya sebagai perintah dewa. Hal ini juga terjadi pada masa kerajaan-kerajaan di Nusantara pada masa Hindu-Budha. Temuan jejak peradaban pada dinasti Shang berupa penaggalan radio carbon yang tertera pada cangkang kurakura, artefak perunggu berupa gusi, bagian dari kereta perang dan senjata. Mereka juga mampu membuat kain sutra serta menggunakan sistem tulisan rumit.

Dinasti Qin (221-205 SM), di tandai dengan Zhao Zhang mengangkat dirinya sendiri menjadi seorang kaisar dengan gelar Shi Huang Ti, sebagai kaisar pertama pada dinasti Qin. Pengangkatan ini terjdi setelah Zhao zhang berhasil mempersatukan beragam suku bangsa di Tiongkok. Peninggalan peradaban pada masa kaisar Shi Huang Ti yang fenomenal yang bertahan hingga kini , masuk sebagai bangunan keajaiban dunia adalah membangun Tembok Besar, yang populer sebagai tujuan wisata hingga sekarang. Pembangunan tembok raksasa ini sebagai benteng pertahanan dari serangan suku bangsa lain, diuar wilayah kekaisarannya. Pembangunan tembok raksasa tidak sekali jadi, namun berlangsung juga pada masa pemerintahan di luar dinasti qin, hingga menjadi panjang seperti sekarang ini.

Tembok raksasa Tiongkok, peninggalan peradaban awal di cina, yang masih difungsikan hingga sekarang sebagai obyek wisata. Masuk dalam tujuh keajaiban dunia. Di bangun pada masa dinasti Qin dan berlanjut pada masa dinsti berikutnya. Bertambah panjang diperbaiki dan dimodifi kasi pada dinasti berikutnya.

Disamping memiliki kekuasaan mutlak, kaisar mengangkat menteri untuk membantu kaisar menjalankan roda pemerintahan. Tugas menteri memberikan pandangan dan kebijakan pada kaisar, namun keputusan akhir kebijakan tetap pada kaisar. Setelah kaisar Shi Huang Ti wafat pada 205 SM, maka tampuk kekaisaran diteruskan oleh putranya yang bernama Qin Er Shi. Pada masa kepemimpinan kaisar Qin Er Shi dinasti Qin runtuh karena kaisar dianggaap lemah sehingga sering terjadi pergolakan, yang membuat kekaisaran Qin Er Shi runtuh. Dengan demikian berakhir pula dinasti Qin dalam peta politik di peradaban tiongkok.

Dinasti Han (206-220M), sebagi penngganti dinasti Qin, di bagi daam periode Han Barat yang berlangsung pada 206 SM – 9 M dan Han Timur pada 25 – 220 M. Awalnya, Liu Bang (Kaisar Gao) membagi Negara ke dalam beberapa Negara feodal dengan maksud memuaskan para pemimpin, namun kemudian ia berhasil memusatkan kekuasaan sepenuhnya ditangannya sendiri. Kebijakan yang dibuat oleh kaisar Shi Huang Ti dilanjutkan pada masa Dinasti Han. Wilayah Tiongkok semakin bertambah luas, hubungan perdagangan dengan Negara barat seperti Romawi mulai di buka. Pada masa pemerintahan Kaisar Han Wu Di, Tiongkok mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Di kemudian hari, sistem feodal pada kekaisaran cina runtuh setelah terjadi revolusi di cina yang berganti menganut sistem komunisme, maka berakhirlah kekaisaran cina berganti dengan bentuk Republik rakyat China. Sistem Kepercayaan dan Religi Pada awalnya, menganut kepercayaan kepada Dewa Feng Fa (penguasa angin), Dewa Lei Shih (penguasa angin topan), dan dewa T’shai San (penguasa bukit dunia.

Mempercayai akan kehidupan di alam baka. Hal ini dibuktikan adanya temuan makan perempuan yang bernama Fu Hao di Situs Anyang. Di dalam makamnya ditemukan perhiasan, kain sutra, makanan yang di awetknan dan jenazah laki-laki yang mungkin dimaksud untuk menjaga Fu Hao di alam bak Hasil budaya dan peradaban Tiongkok Kuno

  1. Filsafat

Ajaran mulai berkembang pada masa Dinasti Han, diantaranya Lao Tse, Kong Hu Cu, dan Meng Tse. Berikut penjelasan secara singkat:

  1. Teknologi

Peradaban awal di Cina, banyak meberikan kontribusi pada peradaban dunia. Peradaban awal yang munculnya ditemukan di Tiogkok, menyebar keluar dari daratan tiongkok, dan ketika digunakan oleh bangsa ain turut meningkatkan peradaban bangsa penggunanya, tak jarang makin berkembang pesat di luar wilayah tiongkok ketika ada yang memodifi kasi dan mengembangkannya. Hasil budaya bangsa Tionghoa yang banyak membawa pengaruh besar bagi bangsa-bangsa di dunia antara lain sebagai berikut: